Pernahkah Anda mengonsumsi selai lingonberry yang lezat? Buah lingonberry berwarna merah keunguan dan rasanya mirip cranberry, tetapi tidak seasam cranberry. Selain rasanya yang lezat, buah ini memiliki berbagai manfaat kesehatan yang sayang untuk dilewatkan. Apa saja itu?
Kandungan gizi lingonberry
Lingonberry atau yang memiliki nama ilmiah Vaccinium vitis-idaea adalah buah beri berwarna merah yang berasal dari Skandinavia, Eropa Utara. Buah beri ini tumbuh di semak kecil hijau sepanjang tahun.
Lingonberry memiliki berbagai nama lain, seperti bearberry, redberry, partridgeberry, foxberry, cowberry, dan Alaskan lowbush cranberry.
Buah ini sering disebut sebagai “superfruit” karena kandungan zat gizi yang tinggi serta potensi manfaat kesehatannya.
Berikut ini berbagai kandungan zat gizi dalam 100 gram lingonberry.
- Kalori: 56 kkal.
- Protein: 0,5 gram (g).
- Lemak: 0,7 g.
- Karbohidrat: 8,9 g.
- Serat: 2,6 g.
- Vitamin C: 10,7 miligram (mg).
- Vitamin E: 1,5 mg.
Selain itu, buah kecil berwarna merah ini kaya akan antioksidan, seperti antosianin, flavonoid, dan quercetin.
https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/buah-blackberry/
Manfaat lingonberry untuk kesehatan
Berkat kandungan zat gizinya yang melimpah, lingonberry memiliki berbagai manfaat kesehatan seperti berikut ini.
1. Meningkatkan kesehatan usus
Manfaat lingonberry yang pertama yaitu dapat meningkatkan kesehatan usus.
Buah ini dapat memengaruhi komposisi mikrobiota usus yang berpotensi meningkatkan perlindungan dinding usus. Hal ini bisa mencegah peradangan dan luka di usus.
Perubahan ini berkaitan dengan peningkatan jumlah bakteri baik, seperti Akkermansia muciniphila, yang berperan penting dalam melindungi lapisan dinding usus.
2. Mengontrol berat badan
Seperti buah beri lainnya, lingonberry merupakan makanan rendah kalori, hanya memuat 54 kkal per 3/4 cangkir (100 gram).
Kandungan kalori yang rendah ini menjadikan buah ini sebagai pilihan yang ideal untuk mendukung penurunan berat badan.
Selain itu, buah berwarna merah ini diketahui dapat menghambat aktivitas enzim yang diperlukan untuk mencerna lemak dalam makanan.
Ini menyebabkan tubuh tidak akan menyerap lemak dari makanan yang dikonsumsi sehingga dapat membantu mengurangi total asupan kalori.
3. Menjaga kadar gula darah
Lingonberry dapat membantu menjaga kadar gula darah yang sehat berkat kandungan polifenol dan serat yang dimilikinya.
Kandungan ini membantu mengurangi lonjakan gula darah setelah makan sehingga mendukung kestabilan energi dan kesehatan metabolik tubuh.
Selain itu, buah kecil ini berperan dalam menjaga respons insulin tetap optimal, yang penting untuk mengatur kadar gula darah.
Dengan mengonsumsi jenis buah beri ini secara rutin, tubuh dapat lebih mudah mempertahankan sensitivitas terhadap insulin sehingga menurunkan risiko diabetes tipe 2.
4. Menjaga kesehatan mata
Manfaat lingonberry juga baik untuk mata karena kemampuannya melindungi sel-sel retina dari kerusakan yang disebabkan oleh paparan cahaya biru dari perangkat digital.
Buah kecil berwarna merah ini mengandung sejumlah besar polifenol, termasuk antosianin, yang memiliki sifat antioksidan yang kuat.
Manfaat ini tertulis dalam salah satu penelitian dalam jurnal BMC Complementary and Alternative Medicine.
Penelitian pada sel kultur ini menemukan bahwa kandungan polifenol dalam buah beri ini membantu mengurangi jumlah radikal bebas yang dapat merusak sel-sel mata.
Polifenol juga membantu mengaktifkan protein tertentu yang berfungsi melindungi sel-sel retina di mata agar tidak mengalami kerusakan lebih lanjut.
https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-cranberry-bagi-kesehatan/
5. Menjaga kesehatan mulut
Lingonberry mengandung senyawa antibakteri yang dapat membantu menghambat pertumbuhan bakteri penyebab plak gigi.
Plak gigi yang menumpuk dapat menyebabkan kerusakan gigi, gusi bengkak, dan infeksi.
Antioksidan dan polifenol dalam buah merah ini membantu mengurangi peradangan pada gusi.
Ini sangat berguna untuk mencegah dan mengatasi penyakit gusi, seperti gingivitis yang disebabkan oleh infeksi bakteri pada gusi.
6. Mengurangi risiko infeksi saluran kemih
Salah satu penelitian dalam jurnal Phytotherapy Research menyatakan bahwa lingonberry memiliki manfaat untuk mencegah infeksi saluran kemih (ISK), terutama ketika dikombinasikan dengan cranberry.
Pada studi ini, perempuan yang mengonsumsi campuran konsentrat jus cranberry dan lingonberry selama enam bulan memiliki risiko 20% lebih rendah terkena ISK berulang.
Ini menunjukkan bahwa buah beri berperan dalam mendukung kesehatan saluran kemih dan mencegah infeksi yang sering terjadi.
7. Menjaga kesehatan otak
Kandungan antosianin dalam lingonberry berpotensi meningkatkan aliran darah ke otak dan mendukung fungsi kognitif.
Hal ini dapat membantu meningkatkan daya ingat, konsentrasi, dan kemampuan belajar, terutama pada usia lanjut.
Buah kecil berwarna merah ini kaya akan antioksidan, yang dapat membantu melawan stres oksidatif di otak.
Stres oksidatif dapat merusak sel-sel otak dan berkontribusi pada peningkatan risiko penyakit neurodegeneratif, seperti Alzheimer dan Parkinson.
8. Bersifat antivirus
Buah kecil berwarna merah ini memiliki sifat antivirus, terutama karena kandungan antosianin yang dimilikinya.
Hal ini tertulis dalam salah satu penelitian dalam jurnal Diabetologia yang meneliti ekstrak lingonberry di tabung reaksi.
Hasilnya, ekstrak lingonberry menghambat replikasi virus influenza A dan menghalangi infeksi coxsackievirus B1 yang diketahui dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 1.
Ini menunjukkan bahwa lingonberry, dengan kandungan senyawa aktifnya, dapat memberikan perlindungan terhadap beberapa jenis virus.
https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/perbedaan-blueberry-raspberry-dan-blackberry/
9. Baik untuk kesehatan jantung
Lingonberry juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung berkat kandungan polifenol dan serat di dalamnya.
Ekstrak lingonberry dapat membantu melemaskan arteri jantung yang penting untuk mendukung aliran darah yang lancar.
Dengan menjaga kelancaran aliran darah, buah beri ini dapat mengurangi risiko hipertensi dan masalah kardiovaskular lainnya.
Kandungan polifenolnya juga memperlambat perkembangan aterosklerosis, yaitu penumpukan plak di dinding arteri yang dapat mengarah pada penyakit jantung.
10. Mencegah dan mengatasi kanker
Salah satu penelitian dalam sel (in vitro) pada jurnal In Vivo meneliti efek ekstrak lingonberry terhadap sel kanker.
Hasilnya, jus lingonberry yang difermentasi dapat menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker mulut.
Meskipun diperlukan jumlah yang lebih banyak dibandingkan dengan kurkumin (senyawa dalam kunyit) untuk mencapai efek yang sama, hasil ini menunjukkan potensi lingonberry sebagai agen antikanker.
Ekstrak lingonberry juga menunjukkan kemampuan menghambat pertumbuhan sel kanker pada leukemia, kanker payudara, kanker kolon, dan kanker serviks.
Kini, Anda sudah tahu berbagai manfaat buah beri asal Skandinavia ini untuk kesehatan.
Menambahkan lingonberry ke dalam pola makan sehari-hari efektif untuk meningkatkan kualitas hidup dan mendukung kesehatan secara keseluruhan.
[key-takeaways title=”Ringkasan”]
Berikut ini berbagai manfaat lingonberry untuk kesehatan.
- Meningkatkan kesehatan usus.
- Mengontrol berat badan.
- Menjaga kadar gula darah.
- Menjaga kesehatan mata.
- Menjaga kesehatan mulut.
- Mengurangi risiko infeksi saluran kemih.
- Menjaga kesehatan otak.
- Bersifat antivirus.
- Baik untuk kesehatan jantung.
- Mencegah dan mengatasi kanker.
[/key-takeaways]
The post 10 Manfaat Lingonberry yang Sayang untuk Dilewatkan appeared first on Hello Sehat.